Diet Rendah Kolesterol dan lemak terbatas

Diet Rendah Kolesterol dan Lemak Terbatas

Diet Rendah Kolesterol dan Lemak Terbatas

diberikan untuk yang mempunyai kadar kolesterol dan atau kadar lemak dalam darah tinggi atau tanpa penyakit lain.

* Tujuan diet :

  • Menurunkan kadar kolesterol dan lemak dalam darah.
  • Menurunkan berat badan bila terlalu gemuk.

* Prinsip diet : 

  • Pengurangan diet dibatasi (terutama lemak jenuh).
  • Lebih banyak menggunakan lemak tak jenuh,
  • Jumlah kalori dibatasi pada penderita yang gemuk.
  • Protein sesuai kebutuhan.
  • Kandungan serat tinggi.

* Makanan yang dianjurkan 

  • Yang mengandung lemak tak jenuh : minyak yang berasal dari tumbuh-tumbuhan ; minyak kacang tanah, minyak sawit, minyak jagung, kentang, minyak kedelai, margarine.
  • Sumber hidrat arang : nasi, nasi tim, bubur, roti, gandum, makaroni, pasta, jagung, kentang, ubi dan talas, havermout, sereal (hidrat arang kompleks yang banyak mengandung serat).
  • Sumber protein :
    – Nabati : tempe, tahu, oncom dan kacang-kacangan (kacang ijo, kacang tanah, kedelai)
    – Hewani : daging tak berlemak, ayam tanpa kulit, ikan.
  • Sayuran yang tidak menimbulkan gas : bayams, buncis, labu kuning, labu siam, wortel, tauge, tomat, kacang panjang.
  • Makanan yang tidak berlemak dan menggunakan santan.
  • Makanan yang ditumis lebih dianjurkan daripada digoreng.

* Makanan yang di batasi : 

  • Sumber hidrat arang : mie, roti putih, ketan, kue-kue, cake, biskuit, pastries.
  • Sumber protein hewani : daging tanpa lemak 1x per mg, ayam 3x per mg, bebek, sarden (makanan kaleng), udang, cumi, dan kuning telur 1x per mg.
  • Sayuran yang mengandung gas : kol, sawi, nangka muda, lobak.
  • Buah-buahan yang mengandung alkohol : nangka tua, anggur, nanas.
  • Makanan yang berlemak dan menggunakan santan kental, makanan yang digoreng.
  • Minuman yang mengandung soda dan alkohol : teh kental, tape dan kopi.

* Makanan yang dihindari : 

  • yang mengandung lemak jenuh :
    – Minyak yang berasal dari hewan : lemak sapi, babi, kambing, susu penuh (full cream), cream keju, mentega.
    – Minyak kelapa, santan kental, mayonaise.
  • Daging berlemak (daging merah) dan jeroan :
    – kambing, sapi, babi, otak, limpa, ginjal, hati, kuning telor, jagung, ham, sosis, babat, usus.
  • Minuman yang mengandung soda dan alkohol :
    arak, ciu, bir, soft drink.

* Cara mengatur diet :

  • Gunakanlah minyak kedelai, minyak sawit, minyak kacang tanah, minyak jagung, dalam jumlah terbatas (1 sendok per hari)
  • Penggunaan daging merah maksimum 2x seminggu.
  • Paling banyak 50gr tiap kali makan. Makanlah ikan sebagai pengganti daging, gunakan daging kurus (keluarkan bagian yang berlemak).
  • Batasi penggunaan kuning telur maksimum 2 kali per minggu.
  • Makan banyak sayuran dan buah-buahan segar.
  • Sebagian dari sayur sebaiknya dimakan mentah atau sebagai lalapan (cuci bersih)
  • Memasak dengan merebus, mengukus, mengungkep, menumis, memanggang dan membakar.

* Hal-hal yang perlu diperhatikan :

  • Bila disertai dengan darah tinggi atau penyakit jantung diberikan pula diet rendah garam.
  • Hati-hati dengan minuman susu atau suplemen berenergi (lebih baik konsultasi Dokter)

 

sumber : Departemen Kesehatan R.I, Direktorat Bina Gizi Masyarakat, Subdit Bina Gizi Klinik 2006

Like
Like Love Haha Wow Sad Angry
11

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *